sejarah hotspot
Konsep ini pertama kali dikemukakan pada tahun 1993 oleh Bret Stewart sewaktu konferensi Networld dan Interop, di San Fransisco.[1] Dengan pemanfaatan teknologi ini, setiap orang dapat mengakses jaringan internet melalui komputer/laptop/HP/PDA
yang mereka miliki di lokasi-okasi hotspot ini tersedia, tentunya
perangkat komputer/laptop/HP/PDA tersebut harus memiliki teknologi wi-fi.
Pada umumnya peralatah wi-fi hotspot menggunakan standarisasi WLAN IEEE 802.11b atau IEEE 802.11g.[1] Teknologi WLAN ini mampu memberikan kecepatan akses yang tinggi hingga 11 Mbps (IEEE 802.11 b) dan 54 Mbps (IEEE 802.11 g) dalam jarak hingga 100 meter
Pengertian
pengertian
hotspot adalah zona yang memungkinkan seseorang bisa melakukan akses
intenet secara nirkabel. Akses internet secara nikrabel (W-LAN) ini
awalnya dikembangkan oleh para pionir akar rumput pada tahun 1985 ketika
regulator telekomuniksi Amerika Serikat, FFC, mengizinkan beberapa
spektrum frekuensi radio digunakan untuk membangun jaringan tanpa kabel.
Sehingga lahirlah standar pertama yang dikenal dengan IEEE 802.11b dan
disebut wireless fidelity (Wi-Fi). Layanan Wi-Fi (bagi orang awam
dikenal sebagai layanan hotspot) ini menggunakan sinyal radio yang
bergerak pada spektrum frekuensi 2,4 GHz
0 komentar:
Posting Komentar